Beranda business Dony Oskaria di Kuartal Pertama Danantara: “Tidak Memaksakan Kepercayaan Rakyat”

Dony Oskaria di Kuartal Pertama Danantara: “Tidak Memaksakan Kepercayaan Rakyat”

181
0


Tamarafka.CO.ID – JAKARTA.

Badan Pengelola Investasi Daya Agung Nusantara (BPI Danantara) sudah beroperasi selama tiga bulan pertama atau kuartal I semenjak diluncurkannya tanggal 24 Februari 2025.

Akan tetapi, tingkat kepercayaan publik terhadap Dana Kekayaan Negara yang disandang oleh negara kita juga menjadi suatu pertanyaan.

Dony Oskaria, Chief Operating Officer (COO) dari Danantara, menyebutkan bahwa upaya untuk mensosialisasikan Danantara kepada masyarakat tetap berlanjut dengan tujuan memperkuat kepercayaan publik.

“Tetapi saya tak mengharuskan masyarakat untuk percaya, sebab tingkat kepercayaannya berbeda-beda. Awalnya, mereka kemungkinan akan berkata ‘sepertinya Pak Dony benar saat bicara, tetapi ia juga bisa saja berbohong,’ dan ini sudah menjadi pandangan awal,” katanya pada acara IKA Fikom Unpad Executive Breakfast Meeting Kuartal Pertama Danantara, yang diselenggarakan di Taman Kota Plataran, Jakarta, Rabu (18/6).

Dony menyatakan bahwa keyakinan perlu dibuktikan melalui tindakan. Menurutnya, selama empat bulan terakhir ini, dia berharap agar Danantara diterapkan tidak sesuai dengan apa yang dicemaskan oleh masyarakat.

“Harapan kami dalam empat bulan ke depan adalah adanya bukti-bukti yang menunjukkan bahwa sebenarnya Danantara tidak semengerikan dikhawatirkan. Secara perlahan akan terbukti bahwa investasi di Danantara cukup menguntungkan dan ternyata manajemen Danantara tidak campur tangan dalam urusan BUMN, hal ini membutuhkan proses,” jelasnya.

Selanjutnya, Dony menyatakan bahwa timnya tetap berharap mendapatkan saran atau kritikan tentang kinerja Danantara, karena perusahaan investasi ini dimiliki secara bersama-sama.

“Mari perhatikan saham kami; indikatornya jelas terlihat. Sejak Danantara berdiri hingga saat ini, rata-rata kapitalisasi pasarnya telah bertambah, dan hal tersebut menjadi acuan. Jika pasar mempercayainya, maka akan tercermin dari kepercayaan publik,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini